KDEKS Gandeng Universitas Muhammadiyah Sorong Dorong Inklusi Ekonomi Syariah di Papua Barat Daya

Sorong, 13 Desember 2024 – Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) menggelar roadshow bertajuk “Sinergi KDEKS Mewujudkan Ekonomi dan Keuangan Syariah Inklusif di Papua Barat Daya” di Aula Rektorat Universitas Muhammadiyah Sorong (UNAMIN). Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor III Dr. Muhammad Syahrul Kahar, S.Pd., M.Pd., Wakil Rektor IV Ir. H. Irman Amri, ST., MT., IPM., serta para dosen dan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sorong.

Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong pengembangan ekonomi dan keuangan syariah yang inklusif sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua Barat Daya. Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Provinsi Papua Barat Daya, Eksan Musaad, menyampaikan langkah strategis KDEKS dalam memperkuat literasi dan inklusi keuangan syariah di wilayah ini.

“Beberapa waktu lalu, KDEKS resmi dibentuk pada 4 Juni 2024 dan dilantik oleh Wakil Presiden RI. Dalam waktu singkat, kita berhasil membentuk KDEKS sebagai satu-satunya lembaga ekonomi dan keuangan syariah di tanah Papua. KDEKS Papua Barat Daya juga menjadi yang ke-29 di Indonesia,” ujar Eksan Musaad. Ia menambahkan bahwa program kerja KDEKS untuk 2024 dan 2025 telah disusun bersama Bank Indonesia (BI) untuk memastikan kolaborasi yang sinergis dalam mengembangkan ekonomi syariah.

Eksan juga menyoroti pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi yang pesat sebagai tantangan global. “KDEKS berperan strategis dalam menjawab tantangan ini melalui pendekatan syariah yang sesuai dengan nilai-nilai Islam,” jelasnya.

Rektor Universitas Muhammadiyah Sorong,  Dr. H. Muhammad Ali, M.M, M.H., dalam sambutannya, mengapresiasi langkah KDEKS yang dinilainya sebagai terobosan penting dalam mengenalkan ekonomi syariah kepada masyarakat Papua Barat Daya. “KDEKS hadir sebagai wujud nyata bagaimana nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin diterapkan dalam ekonomi syariah. Ini adalah langkah penting untuk memperluas literasi ekonomi syariah kepada masyarakat Indonesia, khususnya di Papua Barat Daya,” ungkapnya.

Acara ini menandai komitmen KDEKS untuk membangun sinergi dengan berbagai elemen, termasuk perguruan tinggi, dalam memperluas literasi dan inklusi ekonomi syariah demi mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan di Papua Barat Daya. Dengan sosialisasi ini, KDEKS berharap mampu menyatukan berbagai pihak dalam mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Papua Barat Daya.[HIS]

Share this Post