Mahasiswa Kupu-Kupu VS Mahasiswa Kura-Kura, Begini Tanggapan Kahim Informatika
Sorong, 9 Januari 2025 – Dalam kehidupan perkuliahan, istilah "Mahasiswa Kupu-Kupu" dan "Mahasiswa Kura-Kura" sudah tidak asing lagi di telinga. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan dua tipe mahasiswa dengan pendekatan yang berbeda dalam menjalani masa kuliah mereka.
Mahasiswa "Kupu-Kupu" (kuliah-pulang, kuliah-pulang) adalah mereka yang lebih memfokuskan diri pada aspek akademik. Mereka cenderung menjadikan pencapaian nilai akademik sebagai prioritas utama. Di sisi lain, Mahasiswa "Kura-Kura" (kuliah-rapat, kuliah-rapat) adalah mereka yang tidak hanya mengejar prestasi akademik, tetapi juga memanfaatkan waktu kuliah untuk membangun relasi, melatih jiwa kepemimpinan, dan aktif dalam organisasi internal maupun eksternal kampus.
Pada Kamis, 9 Januari 2025, selepas jam perkuliahan, Hatari Muslim, Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Sorong (UNAMIN) periode 2024-2025, memberikan pandangannya terkait fenomena ini. Saat ditemui di depan Gedung 4 Kampus Unamin, Hatari mengungkapkan, "Mahasiswa Kupu-Kupu cenderung kurang memiliki jiwa sosialisasi terhadap kehidupan di lingkungan kampus karena aktivitas mereka hanya berkuliah dan langsung pulang. Namun, di sisi lain, menjadi Mahasiswa Kupu-Kupu juga memiliki dampak positif, yaitu fokus dan target yang jelas dalam prioritas mereka."
Hatari juga menambahkan pandangannya mengenai Mahasiswa "Kura-Kura". "Jika kita berbicara soal Mahasiswa Kura-Kura, kita membahas tentang mahasiswa yang tidak hanya berkuliah, tetapi juga aktif terlibat dalam organisasi, seperti saya," jelasnya. Hatari menekankan bahwa dampak positif dari menjadi Mahasiswa Kura-Kura adalah kesempatan untuk membangun banyak relasi antar mahasiswa. "Relasi ini nantinya bisa menjadi nilai tambah yang bermanfaat di masa depan," lanjutnya.
Pada akhirnya, pilihan untuk menjadi Mahasiswa "Kupu-Kupu" atau "Kura-Kura" kembali prioritas, dan kebutuhan masing-masing individu. Yang terpenting adalah tidak melupakan tugas dan tanggung jawab utama sebagai mahasiswa, yaitu meraih gelar sarjana dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab terhadap proses perkuliahan.